Produksi Kakao Papua Alami Penurunan Drastis
- Kamis, 09 Juli 2015 13:38
NABIRE – Dalam kurun waktu 8 tahun terakhir produktivitas biji kakao Papua mengalami penurunan yang sangat drastis. Bila di tahun 2007, produksi biji kakao Papua mencapai 9.455 ton, maka di tahun 2013 produktivitas biji kakao Papua hanya 2.038 ton. Itu artinya dalam waktu itu biji kakao Papua mengalami penurunan sebesar 78,44 %.
Hal demikian terungkap dalam sambutan tertulis Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Papua Ir. Jhon Nahamuri yang dibacakan Kabid Produksi Perkebunan Dinas Perkebunan Provinsi Papua Karel Yarangga, SP.,M.Si, pada acara pembukaan sosialisasi intensifikasi dan rehabilitasi tanaman kakao, Rabu (8/7) di Aula Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Nabire.