Daily Archives: February 12, 2016

Ayam Goreng Lapis Cokelat Jadi Hadiah Unik di Jepang

Jumat, 12/02/2016 07:11 WIB

Sajian Spesial Valentine

Ayam Goreng Lapis Cokelat Jadi Hadiah Unik di Jepang

Andi Annisa Dwi Rahmawati – detikFood

Ayam goreng berlapis cokelat bisa jadi kado valentine unik. Gurihnya ayam berpadu pas dengan manisnya cokelat. Sajian inipun mudah dibuat sendiri di rumah!

2016-02-12-Ayam Goreng Lapis Cokelat Jadi Hadiah Unik di Jepang a
Di Jepang hari Valentine adalah saatnya wanita memberi cokelat spesial untuk pria pilihannya. Alih-alih membuat cokelat sendiri atau membeli cokelat mahal, reporter Rocket News 24 (09/02) menyarankan pemberian ayam goreng cokelat. Selain mudah dibuat, sajian unik ini diyakini lebih puaskan selera makan pria.

2016-02-12-Ayam Goreng Lapis Cokelat Jadi Hadiah Unik di Jepang b

Ayam goreng berlapis cokelat atau Choco-Kenta dibuat dari fried chicken gerai fast-food ternama dan cokelat susu leleh. Reporter Rocket News 24 yaitu Mr. Sato menggunakan ayam Original Recipe KFC dan beberapa batang cokelat susu.

Menurutnya pemilihan merk cokelat tidak pengaruhi rasa, namun ia tidak menjamin bila Choco-Kenta dibuat selain dari jenis ayam goreng yang digunakannya.

2016-02-12-Ayam Goreng Lapis Cokelat Jadi Hadiah Unik di Jepang c

Untuk membuatnya, cincang kasar cokelat batangan lalu tempatkan dalam mangkuk besar. Lelehkan cokelat dengan cara menempatkan mangkuk tersebut dalam mangkuk lain yang lebih besar berisi air panas. Atau gunakan microwave. Namun bila menggunakan microwave, waspadai cokelat gosong.

2016-02-12-Ayam Goreng Lapis Cokelat Jadi Hadiah Unik di Jepang d

Setelah itu, oleskan lelehan cokelat pada seluruh permukaan ayam menggunakan spatula karet. Biarkan sebentar hingga cokelat sedikit mengeras. Mr. Sato tidak menyarankan penyimpanan ayam dalam kulkas karena cokelat akan membeku sehingga sulit dimakan.

Meski awalnya meragukan paduan rasa gurih pada ayam dan manisnya cokelat, Mr. Sato mengatakan rasanya cukup enak alias tidak terlalu buruk.

Sumber : http://food.detik.com/read/2016/02/12/071125/3140060/297/ayam-goreng-lapis-cokelat-jadi-hadiah-unik-di-jepang

 

Produk Cokelat Indonesia Diminati Warga Austria

Produk Cokelat Indonesia Diminati Warga Austria

Newswire Jum’at, 12/02/2016 09:30 WIB

2016-02-12-Produk Cokelat Indonesia Diminati Warga Austria

Bisnis.com, LONDON – Produk cokelat Indonesia diminati pengusaha di Austria dalam acara Indonesian Chocolate Tasting yang digelar KBRI/PTRI Wina di Hotel Grand Sacher, Wina.

“Indonesian Chocolate Tasting bertujuan mempromosikan keunggulan kualitas cokelat Tanah Air serta produk olahannya kepada kalangan industri dalam upaya mendorong peningkatan perdagangan Indonesia – Austria,” demikian Minister Counsellor KBRI/PTRI Wina, Dody Kusumonegoro, Jumat (12/2/2016).

Dalam acara yang mendapat sambutan lebih dari 45 undangan dari berbagai kalangan, khususnya yang bergerak di bidang industri makanan hadir Dubes RI untuk Republik Austria, Rachmat Budiman, dua pengusaha dari Indonesia Serlly Tedjoprawiro dan Tissa Aunilla memberikan presentasi singkat mengenai industri cokelat dan proses pengolahan biji kakao di Indonesia.

Serlly Tedjoprawiro, pemilik Teja Sekawan Cocoa Industries, perusahaan pengekspor produk olahan biji kakao berbasis di Surabaya. Sementara itu Tissa Aunilla merupakan pemilik Pipiltin Cocoa, produsen cokelat sekaligus pemilik toko Pipiltin Cocoa yang berbasis di Jakarta.

Dalam acara tersebut undangan mendapat kesempatan mencoba suguhan beberapa jenis produk Pipiltin Cocoa berupa chocolate nibs dan truffle yang diolah dari biji cokelat yang berasal dari Aceh, Flores, Jawa Timur dan Bali.

Undangan yang berasal dari berbagai kalangan seperti food distributor, produser cokelat, dan pengamat kuliner memuji kualitas dan rasa cokelat yang disajikan, khususnya produk olahan dari biji kakao berasal dari Bali dan Flores yang memiliki cita rasa unik.

Salah seorang peserta Martin Juric dari Pommax Trading, perusahaan dan food distributor cokelat, menyampaikan minatnya akan produk cokelat Pipiltin Cocoa yang diolah dengan kelapa dan memuji kemasan cokelat yang dinilainya sangat bagus.

Dia juga menyarankan pengusaha cokelat Indonesia agar dapat melakukan disain khusus yang lebih personal mengakomodir kebutuhan pesanan dari perusahaan atau individu dalam penyajian cokelat untuk momen tertentu.

Berdasarkan statistik, Indonesia merupakan negara produsen cokelat terbesar ketiga di dunia setelah Pantai Gading dan Ghana. Adapun Austria merupakan negara konsumen cokelat terbesar ketiga di dunia dengan jumlah 7,8 kg per kapita per tahun.

Konsumsi cokelat masyarakat Austria diperkirakan terus meningkat dan menuntut produk berkualitas tinggi, premium dan rasa yang unik. Hal ini merupakan suatu peluang besar bagi petani kakao dan pelaku industri cokelat di Indonesia untuk mempromosikan dan memasarkan produknya di Austria.

Sumber : http://industri.bisnis.com/read/20160212/12/518437/produk-cokelat-indonesia-diminati-warga-austria